Analisis Klausa dalam Teks Prosedur pada Buku Bahasa Indonesia Kelas VII SMP Kurikulum Merdeka

Sunaryo Sunaryo; Ikhwan Abdul Aziz; Rizqi Aji Wirastomo; Arif Mansurrudin; Wahyu Hari Winarno; Asep Purwo Yudi Utomo

doi:10.55606/jcsrpolitama.v1i2.1874

Authors

Sunaryo Sunaryo Universitas Negeri Semarang
Ikhwan Abdul Aziz Universitas Negeri Semarang
Rizqi Aji Wirastomo Universitas Negeri Semarang
Arif Mansurrudin Universitas Negeri Semarang
Wahyu Hari Winarno Universitas Negeri Semarang
Asep Purwo Yudi Utomo Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.55606/jcsrpolitama.v1i2.1874

Keywords:

syntax, methods, analysis, articles, benefits

Abstract

The syntax studied has three scopes: phrases, clauses, and sentences. There are many problems regarding how to differentiate and classify clauses. Not a few equate between phrases and clauses. A collection of several words contains a clause if some of these words have subject and predicate elements, while a phrase means several words consisting of at least one predicate element without any subject element or can be said to be the opposite of a clause. The purpose of this article is to share knowledge about the grouping of clauses and provide examples of each sentence in the procedure text so that the benefits based on this analysis are expected to open and increase knowledge and broaden horizons for writers and readers so that readers can interpret and classify clauses based on analysis. the syntax. The results of the analysis in this article are expected to be useful for students and the wider community regarding language learning because it provides a lot of knowledge related to the grouping of clauses and the types of clauses in procedure texts in Buku Bahasa Indonesia Kelas VII SMP Kurikulum Merdeka. In the research context, methods and methodology are described and will be explained through a qualitative descriptive methodological approach. Qualitative methods aim to seek an in-depth understanding of symptoms and facts.

References

Aditia, R., Purwo, A., & Utomo, Y. (2021). Analisis Klausa yang Menduduki Fungsi Predikat pada Berita “Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Diprediksi Masih Minus, Daya Beli Masyarakat Kian Buruk.” Jurnal Kajian Pendidikan FKIP Universitas Dwijendra, 12(1). http://ejournal.undwi.ac.id/index.php/widyaaccarya/index

Amalia, R., Hamsa, A., & Muhammad Saleh, dan. (2022). BISAI: Jurnal Bahasa. Sastra, Dan Pengajaran, 1(1).

Andini, N. M., & Izzati, H. (2023). Metamorfosis Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya Analisis Klausa dalam Surat Kabar Harian Media Indonesia Edisi 25-27 Oktober 2022. http://ejournal.unibba.ac.id/index.php/metamorfosis46

Ariyadi, A. D. A., & Utomo, A. P. Y. (2020). Analisis Kesalahan Sintaksis pada Teks Berita Daring berjudul Mencari Etika Elite Politik di saat Covid-19. Jurnal Bahasa Dan Sastra, 8(3), 2020. https://doi.org/10.24036//jbs.v8i3.110903

Asraka, R. (2021). Bentuk Klausa Verbal dalam Judul Berita Online antara News Gorontalo Kolom Peristiwa Edisi Januari-Februari 2020.

Chaer, A. (2014). Linguistik Umum. PT. Rineka Jaya.

Chidni, Hurri, Khoerotunnisa, & Utomo. (2022). Jurnal Pendidikan dan Sastra Inggris Analisis Penggunaan Klausa pada Cerpen “Cinta Tak Ada Mati” Karya Eka Kurniawan. 2(1).

Elson, B., & Pickett, V. (1983). Beginning Morphology and Syntax. The Summer Institute of Linguistics.

Firman A D. (2016). Kandai Klasifikasi dan Analisis Klausa Bahasa Culambatu (The Clause Classification and Analysis of Culambatu Language) (Vol. 12, Issue 2).

Harimurti, K. (2008). Kamus Linguistik. Gramedia Pustaka Utama.

Hutri, K., & Nasution, K. (2020). Bentuk dan Makna Reduplikasi Adjektiva dalam Bahasa Minangkabau Dialek Sungayang di Kab. Tanah Datar. http://ejournal.undip.ac.id/index.php/humanika

Janella, T. (2019). Kajian Psikolinguistik Terhadap Gangguan Mekanisme Berbicara (Studi Kasus Raisya dan Athaya).

Kusumaningtyas, N., Januarista, S. C., Ferdiansyah, & Utomo. (2022). Analisis Klausa pada Cerita Pendek “Mata yang Enak Dipandang” karya Ahmad Tohari.

Kusumawati, T. I. (2019). Numeralia dan Adjektiva dalam Bahasa Indonesia (Vol. 1).

Mariana. (2018). Hubungan Makna antar Klausa pada Wacana Kasus Di.

Noermanzah. (2017). Struktur Kalimat Tunggal Bahasa Sindang di Kota Lubuklinggau dan Pengaruhnya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Noermanzah STKIP-PGRI Lubuklinggau. 2–2. https://doi.org/10.21009/AKSIS

Noermanzah, Emzir, & Lustyantie, N. (2017). Ragam Retorika dalam Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo pada Bidang Pendidikan. 16, 222–223.

Noortyani, R. (2017). Buku Ajar Sintaksis. Penebar Pustaka Media.

Putri, D. F., & Utomo, A. P. Y. (2021). Analisis Klausa pada Artikel Opini “Setelah Bencana, Lalu Apa?” oleh Iqbal Ajidaryono yang Dimuat Detik.com 29 September 2020. 12.

Rahmania, N., & Utomo, A. P. Y. (2021). Analisis Kalimat Turunan Plural Bertingkat Hasil Gabungan Dua Klausa dalam Naskah Pidato Kenegaraan Presiden RI 2020. 03(2), 149–157.

Ramlan. (2005). Ilmu Bahasa Indonesia: Sintaksis. CV Karyono.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistis. Sanata Dharma University Press.

Wayan Swarniti, N. (2021). A Corpus-Based Approach to the Analysis of Structures in Prepositional Phrase (Vol. 4).

Widianto, E., & Zulaeha, I. (2016). Seloka: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Pilihan Bahasa dalam Interaksi Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/seloka