Analisis Kinerja Bongkar Muat Peti Kemas Berdasarkan Perbandingan Effective Time dan Berthing Time di PT. Kaltim Kariangau Terminal
DOI:
https://doi.org/10.55606/jtmei.v3i2.4266Keywords:
Berthing Time, Stevedoring, Effective Time, PerformanceAbstract
- Terminal Kaltim Kariangau is an institution engaged in port services. This study aims to analyze the loading and unloading performance in terms of the indicator of effective time compared to berthing time (ET:BT) in container loading and unloading services.This research uses data collection methods through interviewees, observations, and document studies, utilizing the interactive and qualitative data analysis model by Miles and Huberman.. The results of the study indicate that the ET:BT performance is categorized as good, in accordance with the standard set by the Director General of Sea Transportation at 70%. In 2022, the achievement of ET:BT was 70.70%, showing a slight decrease compared to 72.48% in 2021. This decrease is due to 197 out of 471 ship calls in 2022, or approximately 42%, not meeting the standard with an ET:BT value of 60.70%. Ship performance that does not meet the standard can be related to high values of NOT (Not operating time), IT (Idle Time), and waiting time for pilotage.
Downloads
References
Agus, H. P. (2020). Dirjen Perhubunga Laut, Kementrian perhubungan Republik Indonesia. Jakarta: Liputan Khusus Biro Komunikasi dan Informasi Publik
Budi. (2020). Mentri Perhubungan, Kementrian Perhubungan Republik Indonesia.Jakarta: Liputan Khusus Biro Komunikasi dan Informasi Publik
Ering, H. E., & Suparno, S. (2021). Penerapan Metode Lean Six Sigma Untuk Meningkatkan Kinerja Operasi Dalam Penanganan Bongkar Muat Peti kemas Domestik Di Terminal Berlian Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Ekonis: Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 23(2).
Hutapea, T. (2019). Analisis Kinerja Dan Produktivitas Bongkar Muat Peti Kemas Pada Pt. Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan.
Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Laut Nomor UM.002/38/18/DJPL-11 Tentang Standar Kinerja Pelayanan Operasional Pelabuhan
Keputusan Menteri Perhubungan No. 33 Tahun 2001 Tentang Penyelenggaraan dan Pengusahaan Angkutan Laut.
Keputusan Mentri Perhubungan Nomor KM. 33 Tahun 2001 Tetang Penggaraan Dan Pengusahaan Angkutan Laut.
Ladesi, V. K., Martiano, D. T., Hidayatullah, F., & Mulyono, T. (2022). Analisis Kinerja Bongkar Muat Kapal yang Mengalami Perpanjangan Masa Tambat Di Terminal Multipurpose PT Pelabuhan Tanjung Priok. Logistic, 15(01), 76- 88.
Nurzanah, W. (2020). Analisa Waktu Tunggu Bongkar Muat Kapal Dengan Fasilitas Crane Di Pelabuhan Gabion Belawan. Buletin Utama Teknik, 15(2), 180-190.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2017 Tentang Kebijakan Kelautan Indonesia Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia. (2007). (n.d.). Retrieved
Rahayu, T., Ayu, I., & Hasiah, H. (2021). Pengaruh Idle Time Terhadap Produktivitas Bongkar-Muat Peti kemas di PT. Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Jurnal Venus, 9(2), 64-80.
Raubun, M. F., & Heitasari, D. N. (2021). Log-44 Analisis Kinerja Berthing time Kapal Dengan Metode Root Cause Analysis Di Pelabuhan Pangkalbalam Bangka Belitung. In Prosiding Seminar Nasional Teknologi Energi Dan Mineral (Vol. 1, No. 2, Pp. 1598-1606).
Sugiyono, (2017). Buku Metode Penelitian Kualitatif. Cetak ke 5 Maret 2022 Penerbit Alfabeta Bandung (141).
Undang-Undang Tahun 2008 (UU) Nomor 17 Tentang pelayaran. JDIH BPK RI Databes Peraturan.
Wiranata, A. D. W., Sudirman, S., & Setiono, B. A. (2021). Analisis Berthing time terhadap Kinerja Pelayanan Bongkar Muat Curah Kering. Jurnal Aplikasi Pelayaran dan Kepelabuhanan, 12(1), 14-26
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Teknik Mesin, Industri, Elektro dan Informatika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
