Pengelolaan Bank Sampah Sebagai Upaya Edukasi Masyarakat Pada Desa Kukuh, Kecamatan Kerambitan
Waste Bank Management as a Community Education Effort in Kukuh Village, Kerambitan District
DOI:
https://doi.org/10.55606/jpmi.v1i2.215Keywords:
transfer knowledge, pemilahan sampah, bank sampah, edukasiAbstract
Pemerintah desa Kukuh Kecamatan Kerambitan memiliki program Bank Sampah pada yang berfokus pada tabungan sampah organik yang dikelola unsur PKK yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) Dhari Winangun Kukuh. Tujuan program ini adalah untuk memanfaatkan mesin pencacah sampah organik yang diterima KWT dari pihak ketiga sebelumnya. Dari hasil produksi yang diperoleh akan bekerjasama dengan BUMDesa dalam penjualan pupuk organik. Program ini juga dibarengi dengan upaya pemilahan sampah di sumber timbulannya. Namun, sampai saat ini belum ada pemilahan sampah atau dengan kata lain sampah masih dalam satu wadah yang tercampur.Oleh karena itu, tim PKM mengajukan solusi berupa pendampingan edukasi pemilahan sampah kepada masyarakat serta pelatihan pemanfaatan kantong komposter untuk membuat kompos skala rumah tangga. Adapun target yang diharapkan antara lain persentase warga yang memilah dan menjadi pelanggan tabungan sampah > 60%, keterampilan penggunaan kantong komposter sampai tahap mahir. Hasil pengabdian untuk kegiatan sosialisasi pemilahan sampah menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta 25,9% dan peningkatan keterampilan/praktik 28.6%. Berdasarkan hasil pelatihan penggunaan dan pembagian kantong komposter kepada pihak mitra dengan tingkat pemahaman dan keterampilan termasuk kategori baik, dengan tingkat partisipasi tabungan sampah mencapai 70%.
Downloads
References
Aisa, L., Rakhman, S. A., Ashmamillah, D., Fani, D. M., & Pradana, G. A. (2018). “Enviro School” Rumah Edukasi Pemanfaatan Sampah dalam Rangka Mewujudkan Generasi Peduli Lingkungan (“Enviro School" Education House of Waste Utilization to Create Environmental Care Generation). Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 1–11.
Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Tabanan. (2019). Garbage Startup Online (GS Online).
Desa Kukuh, K. K. (2019). Visi & Misi Desa Kukuh Tahun 2019-2025. Https://Kukuh.Desa.Id/. https://kukuh.desa.id/visi-misi-2019-2025/
Filmawada, Z., Hardika, H., & Sucipto, S. (2018). Peran kader PKK sebagai agen perubahan kebersihan dan kesehatan lingkungan melalui pendampingan program bank sampah. Jurnal Pendidikan Nonformal, 13(2), 78–84.
Kusuma, D. P., & Astuti, Y. (2017). Sistem Pengolahan Data Bank Sampah (Study Kasus: Bank Sampah Bangkit Pondok I Ngemplak Sleman). Jurnal Mantik Penusa, 21(1).
Nani, S., & Selvi, S. (2019). Peran Bank Sampah dalam Meningkatkan Pendapatan Ibu-Ibu Desa Pentadu Barat Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo. Jurnal Ilmiah Pangabdhi, 5(2), 143–154.
Sandika, I. K. B., Ekayana, A. A. G., & Suryana, I. G. P. E. (2018). Edukasi Pengelolaan Sampah kepada Masyarakat di Desa Pecatu. WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer, 1(1), 61–68.
Sekarningrum, B. (2018). GERAKAN PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK) DALAM MEWUJUDKAN KAWASAN BEBAS SAMPAH. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(11), 946–949.
Wardhana, W. S., Tolle, H., & Kharisma, A. P. (2019). Pengembangan Aplikasi Mobile Transaksi Bank Sampah Online Berbasis Android (Studi Kasus: Bank Sampah Malang). Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer E-ISSN, 2548, 964X.
Wulandari, S., & Alam, P. F. (2018). The Use of Online Waste Management System on Bank Sampah Induk Bantul. Ecotrophic, 12(2), 186–198.