Pengaruh Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Pendekatan Risk Based Bank Rating (RBBR) Terhadap Penyaluran Kredit Pada Bank BUMN Periode 2013-2019

Authors

  • Pingkan Aprilia Maramis Universitas Kristen Indonesia Tomohon
  • Jeifer Juandy Livingstone Rompas Universitas Kristen Indonesia Tomohon
  • Kristi Karla Arina Universitas Kristen Indonesia Tomohon

DOI:

https://doi.org/10.55606/jcsr-politama.v2i1.3546

Keywords:

Bank Health, Risk-Based Bank Rating (RBBR), Credit Distribution

Abstract

This research aims to determine the effect of bank health using the RBBR approach on state-owned bank credit distribution for the 2013-2019 period. Indonesian Banking Statistics released by the Financial Services Authority noted that the amount of credit from Government-Owned Banks in September 2017 dominated the banking credit market share. Government-owned banks registered with BUMN are Bank Mandiri, BRI, BNI and BTN. Providing bank credit is one of the main bank activities in generating profits, but the biggest risk in banks also comes from providing credit. Based on Bank Indonesia Regulation no. 13/PBI/1/2011 concerning Assessment of the health level of a bank is carried out using a risk-based approach, namely Risk Based Bank Rating (RBBR) with assessment coverage of four factors, namely Risk Profile, GCG, Earnings and Capital. The analytical method used is descriptive analysis and multiple linear regression. The research results show that of all the four factors assessed using RBBR, only liquidity risk provides a "fairly healthy" criteria result. Then it was found that the NPL and LDR variables had a significant negative effect on the amount of credit disbursed. However, the variables GCG, ROA, and CAR have a significant positive effect on the amount of credit disbursed, and variations in the three variables, namely GCG, ROA, and CAR, were found to be able to explain variations in the amount of credit disbursed.

References

Aprilia, Yusian Tabita dan Rodhiya. (2018). Pengaruh Tingkat Keuangan Perbankan Terhadap Kredit yang Disalurkan. Jurnal. Administrasi Bisnis Volume 7,No 3.

Arikunto, Suharsimi (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta

Ariyanto, Yudhi Dwi. (2013). Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Capital Adequancy Ratio (CAR) dan Non Performing Loan (NPL) Terhadap Penyaluran Kredit Perbankan. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Veteran Jawa Timur.

Bahri, Nur Fitriani. (2014). Pengaruh Komponen Kesehatan Bank Terhadap Jumlah Penyaluran Kredit Pada Bank Perkreditan Rakyat di Indonesia. Skripsi.Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor

Budisantoso,Totok dan Nuritomo. (2014). Bank dan Lembaga Keuangan lain. Ed. 3. Penerbit: Salemba Empat, Jakarta.

Ghozali, Imam. (2011) Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Penerbit: Universitas Diponegoro. Semarang

Gustyana, Tieka Trikartika dan Sasdalia Nova Diena. (2020). Pengaruh Kinerja Keuangan, DPK dan Jumlah SBI Terhadap Penyaluran Kredit Perbankan (Studi pada Bank BUMN yang Terdaftar di BEI Periode 2009 –2018). Jurnal.of Management and Business Review.Vol.17,No1,26 – 44.

Haryanto, Satrio B dan Endang Tri Widyarti. (2017). Analisis Pengaruh NIM, NPL, BOPO, BI Rate, dan CAR Terhadap Penyaluran Kredit Bank Umum Go Public. Jurnal. Diponegoro Journal of Management. Vol. 6.

Ikatan Bankir Indonesia. (2016). Manajemen Kesehatan Bank Berbasis Risiko, Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Pusat.

Kasmir. (2014). Dasar-Dasar Perbankan, Edisi Revisi 2014, Penerbit: PT. RajaGrafindo Persada, Jakarta.

Kuncoro, Mudrajat dan Suhardjono. (2011). Manajemen Perbankan Teori dan Aplikasi. Edisi ke 2. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta

Mandasari, Jayanti. (2015). Analisis Kinerja Keuangan dengan Pendekatan Metode RGEC pada Bank BUMN Periode 2012-2013. E-journal Ilmu Administrasi Bisnis, Vol. 3, No. 2, Hal. 363-374.

Pandia, Frianto. (2012). Manejemen Dana dan Kesehatan Bank. Penerbit: PT. Rineka Cipta, Jakarta.

Permatasari,Ika dan Retno Novitasary. (2014). Pengaruh Implementasi Good Corporate Governance Terhadap Permodalan dan Kinerja Perbankan di Indonesia: Manajemen Risiko Sebagai Variabel Intervening. Jurnal. JEKT.7,(1), : 52 : 59, ISSN : 2301 – 8968.

Purba, Novyanti Nora,Yusman Syaukat dan Tb.Nur Ahmad Maulana. (2016). Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Penyaluran Kredit Pada BPR Konvensional di Indonesia. Jurnal. Aplikasi Bisnis dan Manajemen. Vol.2.No.2.

Putri, Yua Molek Winarti dan Alien Akmalia. (2016). Pengaruh CAR,NPL,ROA dan LDR Terhadap Penyaluran Kredit pada Perbankan. Jurnal. Balance Vol.XIII No.2

Rahmi, Mulya Novita. (2016). Pengaruh Kesehatan Bank Terhadap Penyaluran Kredit Pada Bank Umum Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2010 – 2014. Jurnal.Akutansi AKUNESA.Vol 4 ,No.3.

Safariah, Mifta Agustin. (2015). Pengaruh Risk Profile, Earnings, dan Capital Terhadap Pertumbuhan Laba Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta

Saryadi S. (2013). Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Penyaluran Kredit Perbankan (Studi pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa). Jurnal Administrasi Bisnis. Vol. 2, No. 1, Hal. 15-27.

Sudjana, Nana. (2013) Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru. Algesindo

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Alfabeta, Bandung.

Sujarweni, V. Wiratna. (2014). Metodologi Penelitian Bisnis & Ekonomi. Yogyakarta : Pustaka Baru Press.

Sundarta, M.Imam dan Ade Retno Nuraeni. (2017). Analisis Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Prosedur Pemberian Kredit Dalam Meningkatkan Feebase (Studi Empiris pada PT.Bank Central Asia Tbk Cabang KCU Margonda Depok). Jurnal. Ilmiah Akutansi Keuangan. Volume.12,No 2.

Sutrisno. (2013). Manajemen keuangan; Teori Konsep dan Aplikasi. Cetakan Ke-9. Ekonisis Yogyakarata

Zulganef. (2018). Metode Penelitian Bisnis dan Manajemen. Cetakan Kesatu. Refika. Bandung

Bank Indonesia. (2011). Lampiran Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 13/24/DPNP tanggal 25 Oktober 2011.

Otoritas Jasa Keuangan. (2006). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 5 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2007). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 6 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2008). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 7 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2009). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 8 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2010). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 9 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2011). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 10 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2012). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 11 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2013). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 12 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2014). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 13 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2015). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 14 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2016). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 15 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2017). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 16 No. 1.

Otoritas Jasa Keuangan. (2018). Statistik Perbankan Indonesia. Volume 17 No. 1.

Peraturan Bank Indonesia No. 13/1/PBI/2011 Tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 4/POJK.03/2016 Tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998, Tentang Perbankan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2011, Tentang Otoritas Jasa Keuangan

Internet:

www.ojk.go.id

www.bumn.go.id

www.bi.go.id

www.bappenas.go.id

www.bankmandiri.co.id

www.bri.co.id

www.btn.co.id

www.bni.co.id

www.katadata.co.id

www.cnnindonesia.com

www.spssindonesia.com

Downloads

Published

2024-02-27

How to Cite

Pingkan Aprilia Maramis, Jeifer Juandy Livingstone Rompas, & Kristi Karla Arina. (2024). Pengaruh Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Pendekatan Risk Based Bank Rating (RBBR) Terhadap Penyaluran Kredit Pada Bank BUMN Periode 2013-2019. Journal of Creative Student Research, 2(1), 262–281. https://doi.org/10.55606/jcsr-politama.v2i1.3546

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.