Riwayat Penyakit Menjadi Salah Satu Faktor Penyebab Stunting pada Anak Usia 1-5 Tahun
DOI:
https://doi.org/10.55606/jrik.v4i2.4135Keywords:
Toddlers, Characteristics, Stunting, Disease HistoryAbstract
The stunting rate for toddlers in Surakarta increased from 2.0% (2021) to 2.7% (2022). The Pajang Community Health Center has the highest number of stunted toddlers, namely 142 toddlers. A history of infectious disease increases the risk of stunting 3-8 times. Objective: To describe the history of stunting in toddlers in the Pajang Community Health Center working area. Method: This research is quantitative descriptive. The research population was 187 stunted toddlers. The sampling technique used total sampling with inclusion and exclusion criteria, so that 142 respondents were obtained. Results: Characteristics of toddlers: 1-3 years old (69.7%), male (48.6%), and exclusively breastfed (81.7%). Characteristics of mothers of toddlers: aged 20-34 years (74.6%), not working (78.9%), and high school education (50.7%). History of infectious diseases in children under five: diarrhea (42.3%). Non-communicable diseases liver disorders (1.4%) and anemia (1.4%). The genetic disease is Congenital Heart Disease (0.7%). A total of 40 toddlers (28.2%) had no history of disease. Conclusion: Stunted toddlers are predominantly 1-3 years old, male, and exclusively breastfed. Mothers of toddlers aged 20-34 years, not working, and have a high school education. The dominant infectious diseases are diarrhea, non-communicable diseases anemia and liver disorders, as well as the genetic disease CHD. Toddlers with no history of illness in small numbers.
Downloads
References
Adriani, P., Aisyah, I. S., Wirawan, S., Hasanah, L. N., Idris, Nursiah, A., Yulistianingsih, A., & Siswati, T. (2022). Stunting Pada Anak. In O. Oktavianis & rantika maida Sahara (Eds.), PT Global Eksekutif Teknologi (pertama, Vol. 124, Issue November). PT. GLOBAL EKSEKUTIF TEKNOLOGI. https://www.researchgate.net/publication/364952626
Ainin, Q., Ariyanto, Y., & Kinanthi, C. A. (2023). Hubungan Pendidikan Ibu, Praktik Pengasuhan Dan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Desa Lokus Stunting Wilayah Kerja Puskesmas Paron Kabupaten Ngawi. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(1), 89–95. https://doi.org/10.14710/jkm.v11i1.35848
Ambarwati, A., Pujiati, E., & Pramudaningsih, I. N. (2023). Peningkatan Pengetahuan Remaja Tentang Kelainan Genetik dan Cara Pencegahannya. Jurnal Pengabdian Kesehatan, 6(4), 270–278.
Amelia, F. (2020). Hubungan Pekerjaan Ibu, Jenis Kelamin, dan Pemberian Asi Eklusif Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita 6-59 Bulan di Bangka Selatan. Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes Ri Pangkalpinang, 8(1), 1. https://doi.org/10.32922/jkp.v8i1.92
Amni, H. P. (2024). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dan Status Imunisasi Dengan Frekuensi Kejadian Sakit Pada Bayi Usia 7-12 Bulan Di Puskesmas Gamping Ii Sleman Yogyakarta. Indonesian Journal of Health Development, 6(1), 23–29. https://doi.org/10.52021/ijhd.v6i1.129
Asiah, A., Yogisutanti, G., & Purnawan, A. I. (2020). Asupan Mikronutrien Dan Riwayat Penyakit Infeksi Pada Balita Stunting Di Uptd Puskesmas Limbangan Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi. Journal of Nutrition College, 9(1), 6–11. https://doi.org/10.14710/jnc.v9i1.24647
Asprika, M. C. W. (2023). Hubungan Pemberian ASI Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Sari Lampung Selatan. Jurnal …, 3(1), 637–644. https://sinestesia.pustaka.my.id/journal/article/view/381%0Ahttps://sinestesia.pustaka.my.id/journal/article/download/381/177%0Ahttps://stikesks-kendari.e-journal.id/JGI%0Ahttps://ejournal.poltekkes-pontianak.ac.id/index.php/JVK/article/view/68/60
Ayuningtyas, M. R., & Puspitasari, D. I. (2022). Hubungan BBLR Dan Pendidikan Ibu Dengan Kejadian Stunting Anak Usia 6-36 Bulan Di Desa Jekani, Mondokan Sragen. The Journal of Indonesian Community Nutrition, 11(1), 56–63. http://journal.unhas.ac.id/index.php/mgmi/article/view/18918%0Ahttps://journal.unhas.ac.id/index.php/mgmi/article/download/18918/8197
Badjuka, B. Y. M. (2020). The Correlation between Low Birth Weight and Stunting in 24-59 Month Children in Haya-Haya Village, Western Limboto Sub-District, Gorontalo Regency. Afiasi : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 23–32. https://doi.org/10.31943/afiasi.v5i1.94
Bayu, G. O., Duarsa, D. P., Pinatih, G. N. I., & Ariastuti, L. P. (2019). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Terhadap Kejadian Diare Pada Bayi Usia 6-12 Bulan Di Puskesmas Denpasar Barat Ii. Jurnal Biomedik : Jbm, 12(1), 68–75.
BPK, H. (2023). Cegah Stunting, Kemenkes Fokuskan pada 11 program intervensi. 3 Februari. https://www.badankebijakan.kemkes.go.id/cegah-stunting-kemenkes-fokuskan-pada-11-program-intervensi/
Cono, E. G., Nahak, M. P. M., & Gatum, A. M. (2021). Hubungan Riwayat Penyakit Infeksi dengan Status Gizi pada Balita Usia 12-59 Bulan di Puskesmas Oepoi Kota Kupang. Chmk Health Journal, 5(1), 16.
Czosnykowska-Łukacka, M., Lis-Kuberka, J., Królak-Olejnik, B., & Orczyk-Pawiłowicz, M. (2020). Changes in Human Milk Immunoglobulin Profile During Prolonged Lactation. Frontiers in Pediatrics, 8(August), 1–12. https://doi.org/10.3389/fped.2020.00428
Dinas Kesehatan Jawa Tengah. (2023). Profil Kesehatan Jawa Tengah 2022. https://dinkesjatengprov.go.id/v2018/dokumen/Buku_Profil_Kesehatan_2022/files/downloads/Profil Kesehatan Jawa tengah 2022.pdf
Dinas kesehatan Kota Surakarta. (2021). Profil Kesehatan Kota Surakarta. In Profil Kesehatan Kota Surakarta (Issue 2). https://data.surakarta.go.id/dataset/f71f8d81-b1b9-4e31-b885-0496d8c4d748/resource/30bb0319-f65e-4841-a6bb-5a46229cbd71/download/profil-kesehatan-kota-surakarta-tahun-2021-2.pdf
Dinas kesehatan Kota Surakarta. (2022). Profil Kesehatan Surakarta. In Surakarta. https://data.surakarta.go.id/dataset/7ba15d13-507c-4549-ad12-3316605845da/resource/e92a2c5d-fbf7-4848-a571-c2bf555fbedb/download/profil-kesehatan-2022.pdf
Eldrian, F., Karinda, M., Setianto, R., Dewi, B. A., & Gusmira, H. (2023). Hubungan Riwayat Penyakit Infeksi Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Puskesmas Cipadung Kota Bandung Relationship of History of Infectious Diseases with the Incidence of Stunting in ( [email protected] , Jalan Raya By Pass , Aie Pacah ,. 9(1), 80–89.
Eunike, D., & Nataprawira, S. M. D. (2021). Hubungan pemberian ASI ekslusif terhadap kejadian diare pada bayi usia 0-12 bulan di RS PKU Muhammadiyah Karanganyar Jawa Tengah. Tarumanagara Medical Journal, 3(2), 282–290. https://doi.org/10.24912/tmj.v4i1.13719
Faizah, Z., Agustinus, A., William, W., Rochmah, N., Faizi, M., Hisbiyah, Y., & Nugroho, puguh setyo. (2022). Bunga rampai Deteksi Dini Kelainan Genetik (Z. Faizah (ed.); pertama). Airlangga University Press.
Gaston, R. T., Habyarimana, F., & Ramroop, S. (2022). Joint modelling of anaemia and stunting in children less than five years of age in Lesotho: a cross-sectional case study. BMC Public Health, 22(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s12889-022-12690-3
Hadi, M. I., Kumalasari, M. L. F., & Kusumawati, E. (2019). Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting di Indonesia: Studi Literatur. Journal of Health Science and Prevention, 3(2), 86–93. https://doi.org/10.29080/jhsp.v3i2.238
Handayani, S. (2023). Save the Nation’s Generation From the Dangers of Stunting. Journal of Midwifery Science and Women’s Health, 3(2), 87–92. https://doi.org/10.36082/jmswh.v3i2.1082
Husnaniyah, D., Yulyanti, D., & Rudiansyah, R. (2020). Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu dengan Kejadian Stunting. The Indonesian Journal of Health Science, 12(1), 57–64. https://doi.org/10.32528/ijhs.v12i1.4857
Jannah, M., & Nadimin. (2021). Riwayat Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada Ibu dan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Turikale. Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar, XVI(2), 343–352.
Jepisa, T., Wati, L., Ririn, R., & Husni, husni. (2023). Deteksi Dini Dan Edukasi Penyakit Tidak Menular Pada Anak Remaja Pasca Pandemi Covid-19 Di Kota Padang. Jurnal Pengabdian Masyarakan Mandri Cendekia, 2(2), 80–88.
Jesus, E. N. De, & Rozi, A. F. (2020). Penerapan Data Mning Untuk Memprediksi Jumlah Data Pasien Di Puskesmas Haekesak Menggunakan Metode Arima. JURNAL INFORMATION SYSTEM & ARTIFICIAL INTELLIGENCE, 7(2), 33–48.
Joegijantoro, R. (2019). penyakit infeksi (pertama). Intimedia.
Juwita, S., Ediyono, S., Pasca, S., Universitas, S., Maret, S., Budaya, F. I., Sebelas, U., & Surakarta, M. (2023). Husband ’ S Support for Mother Behavior in Stunting. 11(1), 31–38.
Kartasasmita, V. (2022). Sustainable Development Goals. 10 Agustus. https://ukmindonesia.id/baca-deskripsi-posts/sustainable-development-goals-
Kemenkes. (2023). Balita dan Bayi <5 tahun. https://ayosehat.kemkes.go.id/kategori-usia/bayi-dan-balita
Lestahyulu, S. A., & Chandriani, C. (2023). Tingkat Konsumsi dan Status Gizi Balita 12-36 bulan di wilayah kerja puskesmas Nania. Jurnal Keperawatan Indonesiia Timur, 3(2), 45–53.
Lukman, T. N. E., Anwar, F., Riyadi, H., Harjomidjojo, H., & Martianto, D. (2021). Birth Weight and Length Associated with Stunting among Children Under-Five in Indonesia. J. Gizi Pangan, 16(1), 99–108.
Maulany, R. F., Dianingati, R. S., & Annisaa’, E. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Akses Kesehatan. Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product, 4(2), 142–149. https://doi.org/10.35473/ijpnp.v4i2.1161
Mayo Clinic. (2024). Liver Disease. Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/liver-problems/symptoms-causes/syc-20374502
Muhayati, A., & Ratnawati, D. (2019). Hubungan Antara Status Gizi dan Pola Makan dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 9(01), 563–570. https://doi.org/10.33221/jiiki.v9i01.183
Murni, I. K., Patmasari, L., Wirawan, M. T., Arafuri, N., Nurani, N., Sativa, E. R., Nugroho, S., & Noormanto. (2023). Outcome and factors associated with undernutrition among children with congenital heart disease. PLoS ONE, 18(2 February), 1–10. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0281753
Mutmainah, S., Wulandari, R., Keperawatan, S., Kesehatan, I., & Surakarta, U. A. (2023). Gambaran Faktor-Faktor Penyebab Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sibela Kota Surakarta. 2(4), 900–907. https://doi.org/10.55123/sehatmas.v2i4.2366
Nirmalasari, N. O. (2020). Stunting Pada Anak : Penyebab dan Faktor Risiko Stunting di Indonesia. Qawwam: Journal For Gender Mainstreming, 14(1), 19–28. https://doi.org/10.20414/Qawwam.v14i1.2372
Novayanti, L. H., Armini, N. W., & Mauliku, J. (2021). Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting pada Balita Umur 12-59 Bulan di Puskesmas Banjar I Tahun 2021. Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery), 9(2), 132–139. https://doi.org/10.33992/jik.v9i2.1413
Nurbawena, H., Utomo, M. T., & Yunitasari, E. (2021). Hubungan Riwayat Sakit Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Indonesian Midwifery and Health Sciences Journal, 3(3), 213–225. https://doi.org/10.20473/imhsj.v3i3.2019.213-225
Nurlaila, N., & Susilawati, S. (2022). Pengaruh kesehatan lingkungan terhadap kejadian diare pada balita di Kota Medan. Nautical: Jurnal Ilmiah …, 1(6), 463–466. https://jurnal.arkainstitute.co.id/index.php/nautical/article/view/389%0Ahttps://jurnal.arkainstitute.co.id/index.php/nautical/article/download/389/319
Pemerintah, P. (2021). Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. LN.2021/No.172, jdih.setneg.go.id : 23 hlm
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. (2023). Jateng Optimistis Capai Target Angka Stunting 14 Persen pada 2023. https://jatengprov.go.id/publik/jateng-optimistis-capai-target-angka-stunting-14-persen-pada-2023/#:~:text=SEMARANG – Jawa Tengah menargetkan angka stunting %28anak,35 kabupaten%2Fkota%2C 576 kecamatan%2C dan 8.562 desa%2F kelurahan.
Permenkes RI No. 2 Tahun 2020. (2020). Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 Tentang Standar Antropometri Anak (Vol. 14, Issue 2, pp. 1–4). Kementrian Kesehatan RI.
Pouwels, S., Sakran, N., Graham, Y., Leal, A., Pintar, T., Yang, W., Kassir, R., Singhal, R., Mahawar, K., & Ramnarain, D. (2022). Non-alcoholic fatty liver disease (NAFLD): a review of pathophysiology, clinical management and effects of weight loss. BMC Endocrine Disorders, 22(1), 1–9. https://doi.org/10.1186/s12902-022-00980-1
Pratama, B., Angraini, D. I., Nisa, K., Husada, S., Pratama, B., Angraini, D. I., & Nisa, K. (2019). Penyebab Langsung (Immediate Cause) yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak Immediate Cause Affects Stunting in Children. Jiksh: Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(2), 299–303. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.167
Pusmaika, R., Novfrida, Y., Simatupang, E. J., Djami, M. E. ., & Sumiyati, I. (2022). Hubungan Usia Ibu Saat Hamil dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Kabupaten Tangerang. Indonesian Health Issue, 1(1), 49–56. https://doi.org/10.47134/inhis.v1i1.11
Putri, A. R. (2020). Aspek Pola Asuh, Pola Makan. dan Pendpatan Keluarga pada Kejadian Stunting. Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako), 6(1), 1–72. https://www.e-ir.info/2018/01/14/securitisation-theory-an-introduction/
Rahayu, P. P., & Casnuri. (2020). Perbedaan Risiko Stunting Berdasarkan Jenis Kelamin. Seminar Nasional UNRIYO, 135–139.
Rahmawati, D. A., Zakiah, V., & Mutmaina, R. (2023). Hubungan Pendidikan dan Pekerjaan Ibu dengan Kejadian Stunting Pada Balita 24 – 60 Bulan di UPTD Puskesmas Landono. Jurnal Ners, 7(2), 1294–1297. https://doi.org/10.31004/jn.v7i2.17280
Ramadhan, P. W. (2023). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Umum Menggunakan Metode Forward Chaining Berbasis WEB. 1–14.
Saadah, N. (2022). Monograf Mencegah dan Menangani Stunting di Daerah Lokus Stunting. Media Sains Indonesia.
Sagita, Y. D., & Wardani, P. K. (2022). Status Gizi Dan Usia Ibu Saat Hamil Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 1-5 Tahun. Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH), 3(2), 115–122. https://doi.org/10.30604/jaman.v3i2.485
Saidah, H., & Dewi, R. K. (2020). My library My History “Feeding Rule” Sebagai Pedoman Penatalaksanaan Kesulitan Makan Pada Balita (N. Pangesti (ed.); cetakan pe). Ahli Media Press. https://books.google.co.id/books?id=uNEPEAAAQBAJ&lpg=PA6&dq
Sampe, A., Toban, R. C., & Madi, M. A. (2020). Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting pada Anak Balita. Maternal & Neonatal Health Journal, 11(1), 448–455. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.314
Sanda, A., Amiruddin, R., & Rismayanti, R. (2022). Faktor Risiko Stunting Pada Balita Di Puskesmas Tamalate Kota Makassar Tahun 2022. Hasanuddin Journal of Public Health, 3(2), 145–154. https://doi.org/10.30597/hjph.v3i2.21275
Saputri, N., & Astuti, Y. P. (2019). Hubungan Faktor Lingkungan Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Puskesmas Bernung. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 10(1), 101. https://doi.org/10.26751/jikk.v10i1.619
Sari, N. P. (2020). Jaringan Syaraf Tiruan Dengan Menggunakan Metode Restricted Blotzmann Machine (RBM) Untuk Menentukan Penyakit Umum Pada Masyarakat. Informasi Dan Teknologi Ilmiah (INTI), 7(3), 269–274. https://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/inti/article/view/2401
Sari, R. P., & Agustin, K. (2023). Analisis Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian Penyakit Infeksi Pada Anak Balita Di Posyandu Wilayah Puskesmas Colomadu I. Jurnal IlmuKeperawatan Dan Kebibanan, 14(1), 171–178.
Sekarini, S. (2022). Kejadian Stunting Pada Balita Ditinjau Dari Karakteristik Umur Dan Jenis Kelamin. Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA, 12(1), 8–12. https://doi.org/10.37413/jmakia.v12i1.186
Setyatama, ike putri, Siswati, S., & Masturoh, M. (2023). Stimulating Toddler Development Education with KPSP (Pre-Developmental Screening Questionnaire) in Randusari Village, Pagerbarang District, Tegal Regency. Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri, 2(2), 105–113. https://journal.unimar-amni.ac.id/index.php/sejahtera105
Shaw, G. (2023). Identifying and Managing Malnutrition Related to Liver Disease. Gastroenterology and Endoscopy News. https://www.gastroendonews.com/Hepatology-in-Focus/Article/02-23/Identifying-and-Managing-Malnutrition-Related-to-Liver-Disease/69355
Siddiqi, K. (2010). Non-communicable diseases. Public Health: An Action Guide to Improving Health. https://doi.org/10.1093/acprof:oso/9780199238934.003.15
SSGI. (2022). Hasil Survei Status Gizi Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 77–77. https://promkes.kemkes.go.id/materi-hasil-survei-status-gizi-indonesia-ssgi-2022
Sudirman, A. A., Harismayanti, & Mohamad, I. (2023). Faktor Risiko Karakteristik Ibu Dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto Barat. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Dan Kedokteran, 1(2), 89–99.
Suharto, suharto, Lestari, T., Sumaga, S. S., & Rama, E. La. (2022). Riwayat Penyakit Infeksi dengan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Perawatan Jambula. Jurnal Serambi Sehat, XV(3), 11–19.
Sumartini, E. (2022). Studi Literatur : Riwayat Penyakit Infeksi Dan Stunting Pada Balita. Jurnal Kesehatan Mahardika, 9(1), 55–62. https://doi.org/10.54867/jkm.v9i1.101
Sunuwar, D. R., Singh, D. R., Pradhan, P. M. S., Shrestha, V., Rai, P., Shah, S. K., & Adhikari, B. (2023). Factors associated with anemia among children in South and Southeast Asia : a multilevel analysis. BMC Public Health [revista en Internet] 2023 [acceso 3 de mayo de 2023]; 23(1): 1-17. BMC Public Health, 23(343), 1–17. https://bmcpublichealth.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12889-023-15265-y#:~:text=Prevalence of anemia also varies,recent diarrhea%2C fever%2C and worm
Supardi, N., Sinaga, T. rohana, Hasanah, F. L. N., Fajriana, H., Puspareni, P. L. D., Maghfiroh, N. M. K., & Humaira, W. (2023). Gizi pada Bayi dan Balita (Issue March). https://www.researchgate.net/publication/369039953_Buku_Gizi_pada_Bayi_dan_Balita
Susanti, N., Sari, D., & Ananta, R. (2023). Analisis Gambaran Faktor Risiko Perilaku Penyakit Tidak Menular Pada Remaja. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4, 4530–4535. https://shorturl.at/blJS0
Syahrial. (2021). Kenali Stunting dan Cegah Dr. Syarial,SKM,M.Biomed.
Utami, A. S. (2023). Pekerjaan Ibu Sebagai Faktor Dominan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 24 – 59 Bulan di Desa Mulyasari Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut Tahun 2021. Jurnal Riset Kedokteran, 49–56. https://doi.org/10.29313/jrk.vi.2300
Wahyudi, G., Toaha, A., Muslimin, D., Adri, K., Febriani, R. T., Fatmawaty, M., & Nopianto, N. (2022). Epidemiology. In W. N. Ramadhani & S. S. Aulia (Eds.), Avian Influenza in Human (pertama). PT. GLOBAL EKSEKUTIF TEKNOLOGI. https://doi.org/10.1007/978-981-16-1429-3_2
Wahyuni, F., Mariati, U., & Zuriati, T. S. (2020). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif dan Kelengkapan Imunisasi dengan Kejadian ISPA pada Anak Usia 12-24 Bulan. Jurnal Ilmu Keperawatan Anak, 3(1), 9. https://doi.org/10.32584/jika.v3i1.485
Wanimbo, E., & Wartiningsih, M. (2020). Hubungan Karakteristik Ibu Dengan Kejadian Stunting Baduta (7-24 Bulan). Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo, 6(1), 83. https://doi.org/10.29241/jmk.v6i1.300
Woldesenbet, R., Murugan, R., Mulugeta, F., & Moges, T. (2021). Nutritional status and associated factors among children with congenital heart disease in selected governmental hospitals and cardiac center,Addis Ababa Ethiopia. BMC Pediatrics, 21(1), 1–9. https://doi.org/10.1186/s12887-021-03023-1
World Health Organization. (2021). Child stunting: Situation and trends.
World Health Organization. (2023). Joint child malnutrition estimates. Who. https://s.id/jointchildmalnutritionstunting
Yulizawati, yulizawati, & Afrah, R. (2022). Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi. In Indomedia pustaka (pertama).
Yuningsih, Y. (2022). Hubungan Status Gizi dengan Stunting pada Balita. Oksitosin : Jurnal Ilmiah Kebidanan, 9(2), 102–109. https://doi.org/10.35316/oksitosin.v9i2.1845
Zurhayati, Z., & Hidayah, N. (2022). Faktor yang Berhubungan dengan Stunting pada Balita. Journal of Midwifery Science, 6(1), 1–10.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
