EDUKASI PEMANFAATAN MANGROVE SEBAGAI OBAT TRADISIONAL PADA MASYARAKAT PESISIR KOTA BATAM

Authors

  • Susanti Susanti Universitas Batam
  • Silvia Mona Universitas Batam
  • Prasida Yunita Universitas Batam
  • Ika Novita Sari Universitas Batam
  • Etty Sri Wahyuni Universitas Batam

DOI:

https://doi.org/10.55606/jpikes.v2i3.817

Keywords:

Pemanfaatan Mangrove, Obat Tradisional

Abstract

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam hayati yang melimpah, salah satunya yaitu mangrove yang banyak digunakan sebagai oabat tradisional yang memiliki potensi besar yang memiliki kandungan bioktifitas yang tinggi yang dapat berperan sebagai antioksidan yang merupakan senyawa yang mempunyai manfaat salah satunya mampu mengatasi penyakit degeneratif seperti diabetes mellitus. Hal tersebut dibuktikan dengan meningkatnya antioksidan seperti enzim katalase yang dapat menanhkal radikal bebas dan menurunkan glukosa darah. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk untuk mengedukasi masyarakat mengenai pemanfaatan tumbuhan mangrove yang ada disekitar pemukiman pesisir sebagai obat kesehatan tradisional yang dapat digunakan masyarakat sebagai pengobatan alternative, sehingga dapat mendayakan tumbuhan sekitar masyarakat khususnya tumbuhan mangrove. Hasil penelitian didapatkan Pemanfaatan tanaman mangrove yang ada di kota Batam sampai saat ini masih belum optimal dengan baik serta belum dikelola dengan baik, dan belum optimalnya sosialisasi dalam memberikan edukasi kepada masyarakat dalam pemanfaatan tanaman mangrove yang berkhasiat dalam pengobatan alternative. Dalam aspek kesehatan wilayah pesisir peranan masyarakat sangatlah penting, dalam meningkatkan pengetahuan pemanfaatan mangrove untuk pengobatan.

References

U. Usman, D. Fildzania, and I. Fauzi, “Uji Aktivitas Antioksidan dan Antidiabetes Ekstrak Daun Mangrove Rhizopora mucronata,” J. Sains dan Kesehat., vol. 4, no. 1, pp. 28–35, 2022, doi: 10.25026/jsk.v4i1.724.

D. S. Correll, B. G. Schubert, H. S. Gentry, and W. O. Hawley, “The search for plant precursors of cortisone,” Econ. Bot., vol. 9, no. 4, pp. 307–375, 1955, doi: 10.1007/BF02985309.

W. Rahardi and R. M. Suhardi, “KEANEKARAGAMAN HAYATI DAN JASA EKOSISTEMMANGROVE DI INDONESIA,” Pros. Symbion (Symposium Biol. Educ., 2016, [Online]. Available: https://docplayer.info/41805785-Keanekaragaman-hayati-dan-jasa-ekosistem-mangrove-di-indonesia.html.

D. Y. Pratiwi, “Kandungan Gizi Berbagai Olahan Mangrove,” Dec. 2021.

A. Rosyada, M. S. Anwari, and Muflihati, “Pemanfaatan tumbuhan mangrove oleh masyarakat Desa Bakau Besar Laut Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah,” J. Hutan Lestari, vol. 6, no. 1, pp. 62–70, 2018.

S. Irawan and A. O. Malau, “Analisis Persebaran Mangrove di Pulau Batam Menggunakan Teknologi Penginderaan Jauh,” J. Integr., vol. 8, no. 2, pp. 80–87, 2016.

M. A. Kadir, E. S. Wibowo, S. Abubakar, and N. Akbar, “Manfaat Mangrove Bagi Peruntukan Sediaan Farmasitika Di Desa Mamuya Kecamatan Galela Timur Kabupaten Halmahera Timur (Tinjauan Etnofarmakologis),” J. Enggano, vol. 4, no. 1, pp. 12–25, 2019, doi: 10.31186/jenggano.4.1.12-25.

R. Purwanti, “Studi Etnobotani Pemanfaatan Jenis-Jenis Mangrove Sebagai Tumbuhan Obat di Sulawesi,” Proceeding Mulawarman Pharm. Conf., vol. 3, no. April 2016, pp. 340–348, 2016, doi: 10.25026/mpc.v3i2.131.

Y. R. Noor, M. Khazali, and I. N. N. Suryadiputra, Panduan Pengelolaan Mangrove di Indonesia. 2012.

Downloads

Published

2022-12-14

How to Cite

Susanti, S., Silvia Mona, Prasida Yunita, Ika Novita Sari, & Etty Sri Wahyuni. (2022). EDUKASI PEMANFAATAN MANGROVE SEBAGAI OBAT TRADISIONAL PADA MASYARAKAT PESISIR KOTA BATAM. Jurnal Pengabdian Ilmu Kesehatan, 2(3), 94–103. https://doi.org/10.55606/jpikes.v2i3.817

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)