PENGARUH FAKTOR BUDAYA TERHADAP BISNIS INTERNASIONAL

Authors

  • Suhairi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Aulia Azmi Lubis Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Dinda Savira Viantika Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Elda Anjely Hasibuan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Agung Pratama Tarigan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Farhan Harahap Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

DOI:

https://doi.org/10.55606/jupiman.v2i1.1019

Keywords:

Pengaruh, Budaya, Bisnis Internasional

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh faktor budaya dan etika terhadap bisnis internasional. Penelitian ini adalah library research (penelitian kepustakaan). Penelitian kepustakaan yaitu penelitian yang dilaksanakan menggunakan literatur (kepustakaan), baik berupa buku, catatan, maupun laporan hasil penelitian dari penelitian terdahulu. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menelaah jurnal hasil penelitian atau artikel ilmiah, buku, dokumen, atau informasi lain yang berhubungan dengan judul penelitian. Setelah data terkumpul selanjutnya dilakukan analisis data. Analisis data dalam penelitian ini adalah menganalisis dan mensintesis dokumen tersebut untuk dikaji dan menjadi gagasan baru dalam menunjang hasil penelitian. Adapun hasil penelitian ini adalah Kebudayaan adalah kumpulan nilai, kepercayaan, perilaku, kebiasaan dan sikap yang membedakam suatu masyarakat dari yang lainnya. Kebudayaan suatu masyarakat menentukan ketentuan-ketentuan yang mengatur bagaimana perusahaan dijalankan dalam masyarakat tersebut. Faktor budaya merupakan salah satu aspek yang memiliki pengaruh yang sangat besar dalam kegiatan pemasaran internasional. Budaya adalah salah satu pondasi utama yang di jadikan landasan bagi para pelaku bisnis untuk melakukan kegiatan usahanya. Hal ini karena budaya pada level internasional sangat beragam, berbeda-beda dan dinamis sehingga memerlukan cara, strategi dan pendekatan yang berbeda-beda pula untuk memasarkan produk tersebut. Oleh karena itu dalam penyusunan program pemasaran yang tepat para pemasar di tingkat intenasional harus dapat memformulasikan strategi pemasaran, salah satunya dengan menggunakan konsep marketing mix atau bauran pemasaran yang di sesuaikan dengan daerah pemasarannya. Tentu dalam penysusunan marketing mix tersebut harus memperhatikan aspek budaya. Sehingga pendekatan dan strategi marketing mix yang meliputi product, price, placedan promotion di satu daerah dapat di sesuaikan dengan budaya setempat sehingga strategi pemasaran tersebut dapat berhasil dan tidak bertentangan atau kontradiktif pada budaya setempat yang menyebabkan kegagalan seorang pemasar dalam melakukan kegiatan usahanya.

References

Endy Gunanto. 2014. Pengaruh Lintas Budaya Pada Pemasaran Internasional Dengan Pendekatan Perilaku Konsumen. Jurnal Riset Manajemen Vol. 1, No. 2

Hasan, M.I. 2013. Pokok-Pokok Materi Metodologi Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia

Hasbullah, Jousairi, 2006. Social Capital, Menuju Keunggulan Budaya Manusia Indonesia, Jakarta: MR-Unired Press

Kristanto, Jajat. (2002). Manajemen Pemasaran Internasional, Jakarta: Penerbit Erlangga.

Manrai L.A. and Manrai A.K. (2010),” Entrepreneurship and Development: Local Process and Global Patterns”, The Royal Institute of Technology, Centre of Excellence for Science and Innovation Studies (CESIS)

Simamora, Henry. 2000. Manajemen Pemasaran Internasional Jilid 1. Salemba Empat: Jakarta

Sri Yunan Budiarsi. 2003. Literasi Budaya: Peranan dan Pemahaman Dalam Aktivitas Bisnis Internasional. Jurnal Widya dan Manajemen Akuntansi. Vol 3. No.3.

Downloads

Published

2023-01-13

How to Cite

Suhairi, Aulia Azmi Lubis, Dinda Savira Viantika, Elda Anjely Hasibuan, Agung Pratama Tarigan, & Farhan Harahap. (2023). PENGARUH FAKTOR BUDAYA TERHADAP BISNIS INTERNASIONAL. Jurnal Publikasi Ilmu Manajemen, 2(1), 24–36. https://doi.org/10.55606/jupiman.v2i1.1019