IDENTITAS MASYARAKAT EROPA DALAM UNI EROPA DAN PROBLEMATIKA TERKAIT IMIGRAN NON EROPA

Authors

  • Lintang Wahyu Charisa Raharjo Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Mike Natanael Norend Mandagie Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Ariel Angelo Nanlohy Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Jeremy Bryce Lim Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Aldilla Ranita Purba Universitas Kristen Indonesia Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.55606/jhpis.v2i1.1025

Keywords:

Pengungsi, Jerman, Uni Eropa, Identitas, Problematika

Abstract

Perang yang terjadi antara dua negara maupun lebih akan mengakibatkan terjadinya pengungsian secara besar guna mencari kehidupan yang lebih layak dan melarikan dari wilayah konflik. Negara-negara anggota Uni Eropa merupakan negara yang mau membuka perbatasan dan menerima pengungsi dari wilayah konflik terutama dari wilayah Timur Tengah. Jerman dengan kebijakan pintu terbuka yang dicetuskan pada masa kepemimpinan Angela Merkel meenrima banyak apresiasi dari banyak pihak. Akan tetapi dampak negative muncul dengan membeludaknya angka kriminalitas di Jerman dan hal ini membuat Jerman secara tidak langsung memikirkan keputusan mereka dalam menerima pengungsi. Artikel ini akan membahas problematika yang muncul dari penerimaan pengungsi bagi Jerman dan bagaimana identitas masyarakat Eropa memiliki peranan yang cukup penting.

 

 

References

Barker, C. (2006). Cultural Studies: Teori dan Praktik. Kreasi Wacana.

BBC, N. (2021). Krisis Pengungsi, Tiga perbatasan Negara Diperketat.

Handle, H. (2021). Kebijakan Jerman Terhadap Pengungsi. Yogyakarta: UMY.

Ibrahim, J. T. (2015). Sosiologi Pedesaan (Kedua ed.). UMM Press.

Jenkins, R. (2014). Social Identity (4th ed.). Routledge.

Wade, C., & Travis, C. (2008). Psikologi (9th ed.). Erlangga.

Benedikter, R. & Karolewski, I. (2017). We Can Handle This’—How the Refugee and Migration Crisis Is Changing the German Political Landscape, Israel Journal of Foreign Affairs, 10(3), 423-435.

E. M. (2021). Key Figures on Europe. Retrieved from ec.europa.eu: https://ec.europa.eu/eurostat/documents/15216629/15223208/KS-EI-21-001-EN-N.pdf/0c38d75b-1cf2-0a4b-bfe4-35e80943893a?t=1666890046710

Sri, B. (2022). Identitas Uni Eropa. UII Journal.

Zada, A. M. (2021). Jerman Tangkap Tujuh Pengungsi Afghanistan, Empat Dideportasi. RMOL.id.

Bathke, B. (2022, July 5). Germany: Rate of crimes committed by migrants sinks. Retrieved from www.infomigrants.net: https://www.infomigrants.net/en/post/41944/germany-rate-of-crimes-committed-by-migrants-sinks

D. G. (2022, January 3). Jerman Jadi Negara Tujuan Mayoritas Pencari Suaka di Eropa. Retrieved from www.dw.com: https://www.dw.com/id/jerman-jadi-negara-tujuan-mayoritas-pencari-suaka-di-eropa/a-60314055

Sitanggang, H. (2023). Jerman Makin Tegas Tolak Imigran. Retrieved from Antara News: https://lampung.antaranews.com/berita/291641/jerman-makin-tegas-tolak-imigran

Statistiches Bundesamt. (2019, July). Anstieg registrierter Schutzuchender stabilisiert ssich im jahr 2018 bei 6 %. Retrieved January 6, 2022 from https://www.destatis.de/DE/Presse/Pressemitteilungen/2019/07/PD19_276_12521.html

Welle, D. (2021, Agustus 31). Kisah Kontras Warga Afghanistan yang dideportasi dan dievakuasi. Retrieved from Detik News: https://news.detik.com/dw/d-5704198/kisah-kontras-warga-afghanistan-satu-dideportasi-satu-dievakuasi

Downloads

Published

2023-01-16

How to Cite

Lintang Wahyu Charisa Raharjo, Mike Natanael Norend Mandagie, Ariel Angelo Nanlohy, Jeremy Bryce Lim, & Aldilla Ranita Purba. (2023). IDENTITAS MASYARAKAT EROPA DALAM UNI EROPA DAN PROBLEMATIKA TERKAIT IMIGRAN NON EROPA. JURNAL HUKUM, POLITIK DAN ILMU SOSIAL, 2(1), 103–112. https://doi.org/10.55606/jhpis.v2i1.1025