GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA TB PARU YANG MENJALANI PENGOBATAN DI PUSKESMAS KECAMATAN LEMITO KABUPATEN POHUWATO

Authors

  • Amelia Pakaya Universitas Mumahammadiyah Gorontalo
  • Pipin Yunus Universitas Mumahammadiyah Gorontalo
  • Abdul Wahab Pakaya Universitas Mumahammadiyah Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.55606/jrik.v3i1.1196

Keywords:

tingkat kecemasan, Kecamatan Lemito, skala HARS

Abstract

Penyakit TB paru masih menjadi masalah kesehatan di dunia. Menurut Global Tuberculosis Report tahun 2020 diperkirakan 10 juta kasus (pria 56% kasus; wanita 32% kasus; anak-anak 12% kasus). Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran tingkat kecemasan penderita TB paru yang menjalani pengobatan di Puskesmas Kecamatan Lemito Kabupaten Pohuwato. Menggunakan metode survey dan pendekatan deskriptif. Variable yang diidentifikasi tingkat kecemasan penderita TB paru 6 bulan terakhir. Hasil penelitian mayoritas responden mengalami kecemasan ringan akibat jumlah obat yang dikonsumsi dan lama pengobatan agar sembuh sampai tuntas. Kecemasan responden laki-laki disebabkan laki-laki merupakan tulang punggung keluarga. Rentang usia respoden mayoritas antara 26-45 dan 46-65 tahun, sehingga mengakibatkan produktivitas dan aktivitas sosialnya terhambat. Kurangnya wawasan yang mereka miliki, berkembang sesuai pengetahuan yang dimiliki setiap individu. Kesimpulan: Tingkat kecemasan penderita TB paru berdasar penilaian skala HARS, mayoritas kecemasan ringan 19 orang (61,3%), responden kecemasan sedang 7 orang (22,6%), dan 5 orang (16,1%) responden tidak cemas. Karakteristik: Responden mayoritas laki-laki 21 orang (67,74%), mayoritas pada rentang usia 26-45 tahun dan 46-65 tahun masing-masing berjumlah 10 orang (32,26%), mayoritas berpendidikan SD 11 orang (35,48%), dan mayoritas memiliki pekerjaan lainnya 17 orang (54,84%) serta mayoritas telah menjalani pengobatan selama 1-3 bulan sejumlah 15 orang (48,39%).

 

 

 

References

Apriani, Tri Utami. 2016. “Gambaran Tingkat Depresi Penderita TB Paru pada Lansia di PKU Muhammadiyah Gombong.” Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong.

Fuadiati, Lie Liana, Erti Ikhtiarini Dewi, dan Enggal Hadi. 2019. “Hubungan Mekanisme Koping dengan Stres Pasien TB Paru di Rumah Sakit Paru Jember.” Jurnal Pustaka Kesehatan 7(2): 71–79.

Indah, Marlina. 2020. Infodatin: Tuberkulosis. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Indrayani, Ratna. 2011. “Gambaran Tingkat Kecemasan Pasien TB Paru Ditinjau Dari Lama Konsumsi Obat TBC di Wilayah Kerja Puskesmas Gemolong Sragen.”

Jannah, Ana Miftahul. 2015. “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Tuberkulosis Paru di Poli Rawat Jalan Rumah Sakit Paru Jember.” Universitas Jember.

Kemenkes RI. 2020. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019. ed. Boga Hardhana, Farida Sibuea, dan Winne Widiantini. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

———. 2021. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2020. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Lembang, Riskawati Datu. 2011. “Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Tingkat Kepatuhan Pasien dalam Terapi Pengobatan Tuberkulosis (TB) Paru di Puskesmas Guntung Payung.” : 16.

Marselia, Reni, Wilson, dan Sari Eka Pratiwi. 2017. “Hubungan Antara Lama Terapi Terhadap Tingkat Gejala Depresi Pada Pasien TB Paru di Unit Pengobatan Penyakit Paru-Paru Pontianak.” Jurnal Cerebellum 3(3): 831–41.

Meylisa, Ridha. 2021. “Hubungan Lama Pengobatan Tuberkulosis (TB) DenganTingkat Gejala Depresi Pada Penderita TB Paru Di RSUD Meuraxa Banda Aceh.” Jurnal Aceh Medika 5(1): 28–35.

Notoadmojo, Soekidjo. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. ketiga. Jakarta: Rineka Cipta.

Noviana, Masdiwani. 2021. “Korelasi antara Lama Menjalani Pengobatan Tuberkulosis Paru dengan Skor Depresi pada Pasien Tuberkulosis Paru yang Menjalani Pengobatan di Poliklinik Paru RSUD Dr . Pirngadi Medan.” NJM 6(2): 62–64.

Noviani, Windi. 2018. “Hubungan Tingkat Stres dengan Efikasi Diri pada Pasien TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Patrang Kabupaten Jember.” Universitas Jember.

Nurkhalesa, Sheila. 2014. “Pengaruh Lamanya Menderita Tuberkulosis Paru Terhadap Tingkat Depresi Pada Pasien di Puskesmas Sumbersari Kabupaten Jember.” Universitas Jember.

Peni, Sri Nopia. 2018. “Tingkat Kecemasan Pasien Tuberkulosis Paru Di Ruang Zamrud RSUD Dr. Slamet Garut.” Jurnal Kesehatan Indra Husada 6(2): 32–41.

Prihantono, Wahyu Eko. 2018. Gambaran Tingkat Kecemasan Pasien Tuberculosis Paru Pada Pengobatan Fase Intensif di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Surakarta. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ramadhani, Restu Januar. 2019. “Hubungan Pengetahuan Self Care dengan Kualitas Hidup Pasien Tuberkulosis Paru di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) Makassar.” Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Panakkukang Makassar.

Downloads

Published

2023-03-07

How to Cite

Amelia Pakaya, Pipin Yunus, & Abdul Wahab Pakaya. (2023). GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA TB PARU YANG MENJALANI PENGOBATAN DI PUSKESMAS KECAMATAN LEMITO KABUPATEN POHUWATO. Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan, 3(1), 13–26. https://doi.org/10.55606/jrik.v3i1.1196